Sabang - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sabang terus menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pembinaan dan pemberdayaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Upaya ini sejalan dengan visi pemasyarakatan modern yang menempatkan pembinaan, kemandirian, dan reintegrasi sosial sebagai prioritas utama.
Dalam rangka memperkuat transparansi informasi publik, Rutan Sabang juga membuka ruang silaturahmi bersama insan pers pada Senin (13/10), pukul 11.30 WIB. Pertemuan yang berlangsung di ruang kerja Kepala Rutan Sabang, Muhidfuddin, diwarnai suasana akrab dan penuh keterbukaan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Media Mata Elang Sabang News bersama tamu jurnalis dari Aceh Utara dan Bireuen, sebagai bagian dari sinergi lintas daerah untuk memperkuat kolaborasi media di Provinsi Aceh.
Pembinaan yang Terarah, Membangun Manusia Mandiri
Dalam Menyampaikan, Kepala Rutan Sabang, MUHIDFUDDIN, Menegaskan bahwa pembinaan terhadap WBP merupakan fondasi utama dalam sistem pemasyarakatan.
“Pembinaan di Rutan Sabang tidak hanya berfokus pada aspek pengawasan, tetapi juga pada pembentukan karakter, peningkatan pendidikan, serta pelatihan kemandirian agar para WBP dapat kembali menjadi bagian produktif di tengah masyarakat,” ujarnya dengan tegas.
Dari aspek keagamaan, Rutan Sabang secara konsisten menjalin kerja sama dengan Kementerian Agama Kota Sabang dalam penyelenggaraan kegiatan pengajian dan pembinaan rohani. Langkah ini menjadi sarana memperkuat keimanan sekaligus menumbuhkan kesadaran spiritual bagi setiap warga binaan.
Sementara di bidang pendidikan, Rutan Menggandeng mitra resmi dalam pelaksanaan program Paket A, Paket B, dan Paket C, guna memberikan kesempatan belajar setara bagi WBP yang belum menamatkan pendidikan formal. Program ini menjadi bukti nyata bahwa pendidikan tetap menjadi hak fundamental bagi setiap individu, termasuk warga binaan.
Pada sisi kemandirian, Rutan Sabang terus mengembangkan program pertanian produktif dengan memanfaatkan lahan terbatas di lingkungan Rutan untuk menanam berbagai jenis sayuran seperti selada, sawi, dan terong. Program ini tidak hanya melatih keterampilan bercocok tanam, tetapi juga menanamkan nilai tanggung jawab, kerja keras, dan keuletan.
Selain pembinaan dan pendidikan, Rutan Sabang juga aktif melaksanakan program rehabilitasi WBP bekerja sama dengan BNNK Kota Sabang, yang berorientasi pada pemulihan mental, sosial, dan moral bagi para warga binaan agar siap kembali ke masyarakat dengan semangat baru.
Sinergi Informasi dan Transparansi Bersama Insan Pers
Dalam kesempatan tersebut, MUHIDFUDDIN,Memberikan apresiasi tinggi kepada insan pers yang turut hadir dan berkomitmen mendukung penyebaran informasi publik yang edukatif dan membangun.
“Kami menyambut baik sinergi positif bersama rekan-rekan media. Peran pers sangat penting dalam mengedukasi masyarakat, bahwa pemasyarakatan bukan hanya tentang menjalani hukuman, melainkan juga tentang pembinaan, perubahan, dan pengharapan,” tuturnya.
Menurutnya, keberadaan media berperan strategis dalam membangun citra positif lembaga pemasyarakatan sebagai institusi yang berorientasi pada pembinaan manusia, bukan sekadar penegakan hukuman.
Silaturahmi ini juga menjadi momentum mempererat hubungan antara Rutan Kelas IIB Sabang dan insan pers, sekaligus memperkokoh komitmen bersama dalam mewujudkan penyebaran informasi publik yang profesional, objektif, dan berimbang.
Menuju Pemasyarakatan Humanis dan Berdaya Guna
Melalui pelaksanaan program pembinaan yang berkesinambungan, kerja sama lintas sektor, serta dukungan insan pers yang kredibel, Rutan Kelas IIB Sabang bertekad mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang humanis, produktif, dan berdaya guna.
Langkah-langkah strategis tersebut diharapkan mampu memperkuat kepercayaan publik terhadap sistem pemasyarakatan sebagai sarana pembentukan karakter dan kemandirian, bukan sekadar tempat penahanan.
Kepala Biro Media Gajah Putih Sabang News
(Tajam. Terpercaya. Menginsprasikan)
Social Header