Gajahputihnews.com
Aceh Utara – Di sudut Desa Blang Dalam Geunteng, Kecamatan Nisam Kabupaten Aceh Utara Provinsi Aceh, terdapat sebuah rumah yang nyaris roboh. Atapnya berlubang, dindingnya rapuh, dan ruangannya sempit. Rumah itu milik Nurhanisyah, seorang warga dhuafa yang hidup dalam keterbatasan bersama keluarganya.
Bertahun-tahun, Nurhanisyah menjalani hidup dalam kondisi serba sulit. Untuk menafkahi keluarganya, ia bekerja serabutan, menerima pekerjaan apa saja yang bisa menghasilkan uang demi sesuap nasi. Namun, penghasilan yang tak menentu membuatnya kesulitan memperbaiki rumah yang nyaris tak layak disebut tempat tinggal.
Di rumah reyot itu, hanya ada satu kamar kecil yang digunakan untuk tidur sekaligus menjadi dapur tempat memasak. Saat hujan turun, air merembes dari atap yang sudah lapuk, membasahi lantai dan membuat keluarganya terpaksa bertahan dalam dingin.
"Kami tak punya pilihan lain selain bertahan di sini. Setiap malam, kami tidur dengan rasa was-was, takut rumah ini roboh," ujar Nurhanisyah dengan mata berkaca-kaca saat berbincang dengan Wartawan media ini Selasa,18/2/2025.
Kemiskinan seakan menjadi belenggu yang sulit dilepaskan. Tanpa bantuan, Nurhanisyah dan keluarganya akan terus hidup dalam kondisi memprihatinkan. Saat ini, harapan terbesar mereka adalah uluran tangan dari para dermawan, pemerintah, dan pihak terkait agar bisa memiliki rumah yang lebih layak untuk berteduh.
Kisah Nurhanisyah adalah potret nyata masih banyaknya warga miskin yang membutuhkan perhatian. Semoga ada hati yang tergerak untuk membantu dan meringankan beban mereka.(TSA)
Editor /admin : @mpon_bl@ng
Social Header