 |
| Masyarakat Aceh sangat merindukan pesta demokrasi yang berlangsung secara damai, kita selesaikan regulasi,aturan dan point-point yang menjadi persoalan untuk diselesaikan dengan kebijakan dan kebijaksanaan, pastinya ini semua untuk menenangkan hati rakyat Aceh |
gajahputihnews.com
Banda Aceh, 22/09/2024
gajahputihnews.com
Gajahputihnews.com || Banda Aceh -Bertebarannya spanduk bertuliskan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh yang terpasang di beberapa pusat dan titik yang strategis dalam Kota Banda Aceh (Jembatan Play Over) pango dan Aceh Besar, hal ini menimbulkan pertanyaan bagi pelintas jalan dan mereka ada yang bertanya "Peuna masalah Pilkada di Aceh bang nyoe".
Dari pantauan jurnalis media gajahputihnews.com Sepertinya spanduk-spanduk itu dipasang malam hari oleh masyarakat dengan maksud tujuan kepada Pimpinan dan para Komisioner KIP Aceh dengan #Aceh Darurat Demokrasi terlihat foto Ketua KIP Aceh Saiful diberikan tanda silang bertuliskan KIP Aceh tidak Netral.
Dari makna tulisan spanduk tersebut tersirat "Selamatkan Demokrasi Aceh". Pada Tempat-tempat yang lain juga tampak spanduk tersebut, terlihat terpasang di kawasan Jalan Medan-Banda Aceh kawasan Desa Santan Kecamatan Ingin Jaya Aceh Besar persisnya di seberang jalan depan kantor harian Serambi Indonesia.
Isi spanduk tersebut ketika di perbincangkan oleh masyarakat pembaca sepertinya KIP Aceh ingin menggiring Pilkada Gubernur di Aceh dengan satu pasangan melawan Tong Kosong. Ini menandakan KIP Aceh sedang menabuh permusuhan dan nantinya akan timbul ketidak tenangan alam demokrasi di Aceh "celoteh masyarakat yang membacanya".
Masyarakat menginginkan semoga Pilkada Aceh 2024 ini berlangsung damai, Masyarakat Aceh tidak menginginkan lagi pusaran konflik ini terulang lagi dan KIP Aceh benar-benar agar berdiri tegak lurus dengan prinsip-prinsip independensinya serta menjadi wasit yang netral.(**)
Social Header