![]() |
Tgk. Zainuddin Ubiet - Ketua Aliansi Ormas Islam Aceh Serta Ketua Forum Mukim Kota Banda Aceh ( Foto Dok. Redaksi ) |
"Aliansi Ormas Islam Aceh Nyatakan Penolakan Terhadap Rencana Konser Grup Musik Hindia Satanis di Banda Aceh”
Banda Aceh – Aliansi Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam Aceh secara tegas menyatakan penolakan terhadap rencana konser grup musik Hindia Satanis yang disebut-sebut akan digelar di Taman Budaya Banda Aceh dalam waktu dekat. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Alias Ormas Islam Aceh Tgk. Zainuddin Ubiet, pada Rabu sore (11/6/2025).
Menurut Tgk. Zainuddin, pihaknya mendapat informasi dari sejumlah aktivis penegakan amar makruf nahi mungkar terkait adanya rencana kegiatan pagelaran musik tersebut yang dikabarkan akan diselenggarakan oleh sekelompok mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Aceh (Unmuha).
"Setelah informasi ini beredar, kami langsung melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait, seperti Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kota, instansi perizinan, dan lembaga-lembaga lain yang memiliki kewenangan," ujar Tgk. Zainuddin.
Aliansi Ormas Islam Aceh, yang terdiri dari lebih dari 25 organisasi Islam serta dengan garda terdepannya Laskar Aswaja Aceh, menyatakan siap mengambil langkah-langkah lanjutan jika informasi tersebut terbukti benar.
Dalam pernyataannya, Tgk. Zainuddin juga menyoroti konten visual dalam penampilan grup musik Hindia Satanis yang dinilai tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya Aceh dan syariat Islam yang berlaku di provinsi kita.
"Kami telah melakukan penelusuran terhadap riwayat penampilan grup musik tersebut. Hasilnya, kami menemukan bahwa beberapa visualisasi mereka bertentangan dengan norma-norma adat Aceh dan syariat Islam," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak panitia penyelenggara atau perwakilan dari grup musik Hindia terkait rencana konser tersebut.
Pihak pemerintah kota maupun lembaga perizinan juga belum mengeluarkan konfirmasi resmi mengenai status acara tersebut, tetapi dari beberapa audiensi yang telah dilakukan oleh pengurus Ormas Islam Aceh, Pembina Laskar Aswaja Aceh dengan MPU Provinsi untuk sekarang MPU Aceh tidak mengeluarkan surat apapun baik rekomendasi dan lainnya.
![]() |
Pengurus Aliansi Ormas Islam Aceh dan Garda Laskar Aswaja Aceh ber-Audiensi dengan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh |
Social Header