Breaking News

Pemko Sabang Pantau Stabilitas Harga Pangan:Pasokan Mulai Berangsur Pulih.

Pemko Sabang Pantau Stabilitas Harga Pangan,Pasokan Mulai Berangsur Pulih.
MediagajahputihNews.com|Wilayah Pulau Weh 
SABANG| 2 November 2025-
Sejumlah bahan pokok di Sabang mulai menunjukkan penurunan harga setelah sempat melonjak akibat dampak musibah di sejumlah wilayah di Aceh.

Untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan stok, Wali Kota Sabang melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Rinaldi Syahputra, bersama Kapolres Sabang AKBP Sukoco dan Dandim 0112/Sabang Letkol Kav. Edi Purwanto, melakukan peninjauan pasar pada Selasa (2/12).

Kehadiran unsur Forkopimda tersebut merupakan bagian dari langkah bersama memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok tetap terjaga.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Rinaldi Syahputra mengatakan dalam peninjauan tersebut, sejumlah komoditas seperti cabai, tomat, dan kentang masih menunjukkan harga yang relatif tinggi. Namun dibandingkan beberapa hari sebelumnya, telah terjadi penurunan yang cukup signifikan.

"Saat kejadian musibah di Aceh, harga cabai merah sempat melonjak hingga Rp230.000–Rp240.000 per kilogram. Hari ini sudah mulai turun dan ada yang dijual di kisaran Rp120.000," kata Rinaldi.

Meski begitu, pasokan cabai hijau masih sangat terbatas. Dari hasil pantauan, hanya satu pedagang yang menjual dengan harga Rp120.000 per kilogram, jauh di atas harga normal Rp60.000. Namun demikian, harga cabai rawit tetap stabil berkat produksi lokal yang mencukupi kebutuhan masyarakat.

Selain itu, ketersediaan telur ayam menjadi komoditas yang paling terdampak. Kelangkaan terjadi tidak hanya di Sabang, tetapi juga di sejumlah wilayah Aceh. Kondisi ini diperburuk dengan terputusnya akses transportasi dari Sumatera Utara menuju Aceh, terutama di titik-titik seperti Tamiang, Langsa, Bireuen, hingga Pidie Jaya.

"Stok dan harga beras serta minyak goreng KITA masih aman. Namun pasokan telur masih bergantung pada Medan, sementara jalur distribusinya belum normal dan masih terputus. Meski begitu, upaya percepatan suplai terus kita lakukan," jelasnya.

Rinaldi mengimbau pedagang untuk tidak menahan stok dan menjual sesuai kebutuhan masyarakat, sejalan dengan imbauan Wali Kota Sabang untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah lonjakan. Pemko Sabang menegaskan komitmennya menjaga stabilitas harga melalui pemantauan rutin dan koordinasi dengan daerah pemasok guna memastikan ketersediaan kebutuhan pokok tetap aman.

Hal serupa disampaikan Kapolres Sabang AKBP Sukoco, bahwa pihaknya terus memperkuat pengamanan di Sabang dengan menyesuaikan kondisi yang berkembang. Satgas Khusus tetap berjalan setiap hari, termasuk koordinasi dengan tim dari provinsi, untuk memastikan pemantauan harga dan situasi pasar berlangsung optimal. 

"Kita pastikan Sabang aman. Pengamanan tetap kita ekstra, kita support, dan kita terus memonitor perkembangan harga sembako agar tetap terkendali. Hingga saat ini kondisi Sabang dinilai kondusif dengan harga kebutuhan pokok yang masih stabil," ujarnya.

Dukungan penuh juga diberikan oleh jajaran TNI, Dandim 0112/Sabang Letkol Kav. Edi Purwanto mengatakan pihaknya akan terus membantu Pemerintah Kota Sabang dalam upaya menekan harga kebutuhan pokok yang beredar di kota. 

"Kita tetap membackup Polres dan pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok. Sejak kemarin, koordinasi dengan Satgas Pangan berjalan lancar," tambahnya.

#Laporan Pers GPN Sabang News Oleh Kabiro| Eric Karno 
#Sumber | Humas Pemko Sabang
© Copyright 2022 - GAJAH PUTIH NEWS.COM